(Ruang adu, Selasa 30 Ramadhan 1437H / 5 Juli 2016M)
Dari balik bilik ruang aduku
Kudengar sayup-sayup beduk ditabuh bertalu-talu
Sejenjang kemudian melengking adzan yang murung tersedu
Angin berembus tak malu-malu
Dedaunan meluluhkan embun tersapu-sapu
Cericau kenari kerukuk ayam mengantarkanku
Meraih zakiyah meraih wudhu
Membilas legaman tangan jemariku
Mengkumuri raung deraman lisanku
Membasuh tiap topengan mukaku
Jijik aku jijik menatap cerminan rupaku
Guyur tiap jengkal diriku
Lenyap hitamku luntur noda dustaku
Kudengar sayup-sayup beduk ditabuh bertalu-talu
Sejenjang kemudian melengking adzan yang murung tersedu
Angin berembus tak malu-malu
Dedaunan meluluhkan embun tersapu-sapu
Cericau kenari kerukuk ayam mengantarkanku
Meraih zakiyah meraih wudhu
Membilas legaman tangan jemariku
Mengkumuri raung deraman lisanku
Membasuh tiap topengan mukaku
Jijik aku jijik menatap cerminan rupaku
Guyur tiap jengkal diriku
Lenyap hitamku luntur noda dustaku
Subuh akhir Ramadhan ini pelita
kalbu
Datang sedihku
Datang bahagiaku
Pergi bahagiaku
Pergi sedihku
Datang sedihku
Datang bahagiaku
Pergi bahagiaku
Pergi sedihku
Berdiri dibelakangi diri
sahabatku
Hendak pergi tinggalkan setangkup rindu
"jangan menangis jangan bermuram layu",
lirih ia bisik kuping kananku
"akan rindu aku pasti rindu",
kataku seraya merayu layu
Hendak pergi tinggalkan setangkup rindu
"jangan menangis jangan bermuram layu",
lirih ia bisik kuping kananku
"akan rindu aku pasti rindu",
kataku seraya merayu layu
Subuh akhir Ramadhan ini buncah
rintihan kalbu
Jelang takbir bersahut menyeru
Sedih sesali yang kurang lalu
Segala luput segala kuadu
Oh Sang Pengampun tiap dedaku
Takbir maghrib nanti isyarat pergi isyarat datang isyarat rindu
Allahu Akbar Allahu Akbar wa lillahi al-hamdu
Pergi burukku datang baikku
Jelang takbir bersahut menyeru
Sedih sesali yang kurang lalu
Segala luput segala kuadu
Oh Sang Pengampun tiap dedaku
Takbir maghrib nanti isyarat pergi isyarat datang isyarat rindu
Allahu Akbar Allahu Akbar wa lillahi al-hamdu
Pergi burukku datang baikku
Subuh akhir Ramadhan ini aku
mengadu
0 komentar:
Posting Komentar