Senin, 18 Januari 2016

Guru Iqra’ Itu Nur Namanya

Cerpen: Irfan Anas


Nur...
Cahaya yang selalu aku rindu
Berpendarlah sepanjang malam dan jangan dulu berlalu
Seperti kumbang kepada kembang di taman merbabu
Begitulah butuhku akanmu
Sentuh cahyamu cerahi sedu gelapku

Rabu, 13 Januari 2016

Kita Masih Hidup di Negeri yang Sama

Dini hari, 2016



Kita masih berdiri di atas tanah yang sama
Tanah yang katanya tanah surga
Tanah yang begitu suburnya
Rakyat yang hidup begitu makmur di atasnya

Selasa, 12 Januari 2016

Sejarah Matahari

Mendiskusikan matahari, 2016



Tak heran dalam mitologi Yunani dikenal Helios
Sang Dewa Matahari penunggang kereta angkasa
Jelmaan dari Sol Invictus juga Apollo sang putra Zeus
Begitulah matahari yang bukan tanpa alasan ia dipuja-puja

Senin, 11 Januari 2016

Petuah Siang

Saat terik di ujung tanduk, Blandongan 2016



Wahai pribadi di ujung harapan
Para penantang rintang
Para pelawan ujian
Mengapa kau gadaikan peluhmu?
Peluh yang sekian lama temani juangmu

Nur

Di tengah gelap sunyinya malam, 2016


Nur adalah Tuhan atas persaksianku bahwa tiada selain-Nya
Nur adalah Rasul yang olehnya tercerah seluruh semesta
Nur adalah mentari yang terlahir di ujung ufuk cakrawala
Nur adalah Ibu yang karena kasih sayangnya membesarkanku sekian adanya
Nur adalah dirimu, kekasih yang atas kasih cintamu hatiku terterangi, ia tak pernah lagi tertutup kabut, ia tak lagi dapat gelap gulita

Sabtu, 09 Januari 2016

Lekaki Tua yang Tergopoh

Kota Baru, 2016



Lelaki tua itu,
langkahnya makin tergopoh
Lurus tak lurus
Kadang simpang kiri
Kadang simpang kanan
Beruntung ia, di belakangnya orang pada mengerti
Kakinya menyeret luka dunia
Tangannya menuntun duka derita.

Jumat, 08 Januari 2016

Gema Suaraku

Nologaten, 2016



Suaraku masih bergema
Lirih dalam pedih menyibak lautan buih, hening
Walau pelan, sayu bibirku bergumam
Pikirku merangkai kata, mulutku meluapkannya
Hanya makna, hanya guna yang ingin kusampaikan

Sabtu, 02 Januari 2016

Harapan Bersama Senja di Tepi Pantai

Pantai Wedi Ombo, penghujung 2015



Kepada senja di ujung pandang mataku
Kutitipkan rangkaian harapan padamu
Agar esok pagi, mentari bersinar bagaikan lampu
Hangat menghangatkan, menyinari tanpa silau
Semoga hilang radang hariku
Semakin baik hari diriku
Diberdayakan oleh Blogger.