Griyo Nologaten, 2015
Tiap kala,
tiap saat aku pusing
dipusingkan jejeritan
anjing serupa manusia
tiap
gonggongannya menambah kemuraman
hati ditelan
durjana dunia
kusepak
pengayuh roda-roda telanjang
bergelintir,
menggelintir pada kesemayaman
“kopi, aku
butuh kopi!” teriakku menghentak sunyi
mengarah padaku sosok tinggi besar berjenggot
setengah tua
gagah badannya, “kopi?”
tanya si pak
berjenggot setengah tua
Kusandar rebahkan
segala kepusinganku
pada papan
rapuh di depan gubug antara simpang astana
“monggo!”
kopiku datang
sepertegukan
hilangkan keperpusingan, gundah gulana
bersama alirannya
dalam tenggorokanku, cahaya datang
cerah,
merekah!
“ini yang
kubutuhkan” kataku setengah kejam
dalam kehitamannya,
terkandung segala cahaya
inspirasi namanya
Lantas kubuka
mesin ketik hitamku
sehitam tegukan
setengah ampas, terkoyak
mengelupas seluruh
beban, kepusingan
mengalir bagai
jernih air pundak kiwo
fikirku terjernih,
jemariku menari-nari
tuliskan kisah
hidup, kesegalanya berpadu
Betul memang,
inilah kopi inspirasi
0 komentar:
Posting Komentar